ke"Random"an Teknik Sipil

KE”RANDOM”AN TEKNIK SIPIL part 1

( edisi : Tukang Salon )

Hahaha.rasanya lucu sekali mengingat kejadian yang aku alamin 2 hari berturut-turut belakangan ini. Kejadian ini berulang ketika ada beberapa orang yang menanyakan “mbak kuliah dimana?jurusan apa?semester berapa?”

Kejadian 1 :

Sabtu sore, di sebuah salon yang tidak cukup ramai aku memutuskan untuk melakukan perawatan rambut.pegawai pertama menangani creambath, pegawai kedua menangani masalah blow.pegawai pertama dengan gayanya yang lemah gemulai mulai bercerita panjang lebar tentang kawat giginya yg barusan saja terpasang, ak yang ditangani olehnya hanya bisa tertawa-tertawa mendengarkan karena nada bicaranya yang…(you know what I meanlaah orang yang kerja di salon gimana), walaupun gt dandannya mirip artis2 korea lho..”Won Bin KW 20..kwkwkwk”..dia terus mengomentari baju yang kupakai  dan yakin itu adalah baju cowo, lalu dengan nada kurang percaya terus menanyaiku “itu baju siapa yg dipake?aduhh kegedean gt, kecilin dong biar bagus”..(saat itu aku memang mngenakan baju himpunan dari kampus yang biasa dijual entah dibedakan ato tidak untuk cowo atau cewe), percakapan berlalu kemudian digantikan oleh pegawai kedua. Nah ceritanya dimulai ketika ditangani oleh pegawai kedua.

Pegawai 2 : “Mbak kuliah ato sekolah?”

Aku : “Kuliah mbak”

Pegawai 2 : “Yakin mbak udah kuliah?wajah sama posturnya masih kecil begini mbak..umurnya berapa sih mbak?17 tahun ya?

Aku : “hahaha..ya gitulah mbak”

Pegawai 2 : “Udah semester berapa?”

Aku : “Semester 6”

Pegawai 2 : “ooo…udah mau slesai ya?

Aku : (menangis batin) hahaha..doakan saja mbak (tau sendirilah orang tek. Sipil gmana)

Pegawai 2 : “oia mbak di jurusan apa kuliahnya?”

Aku : “teknik sipil mbak”

Pegawai 2 : “wuiiihhh,,,kerennn..ooo yang besoknya jadi pns ya?”

Aku : #gubrak…”bukan kok mbak” (sambil tersenyum)

Pegawai 2 : “lho terus mbak ngapain aja di kuliahnya”

Aku : “ya itu mbak tukang gambar, bikin rumah, mall, jembatan”

Pegawai 2  : “oooo..waduhhh mbaknya kok mau2nya tuh lho.lapangan kerjanya kan sedikit”

Aku : (batinku tau darimana) “Lho memang kenapa mbak?”

Pegawai 2 : “iya mbak kan bsk yang jadi mandor itu kan?hahaha..kok mau2ny kuliah kalo cuman jadi mandor?”

Aku : buahahahahhaa aku benar2 ketawa, tapi nggak mungkin juga nerangin apa teknik sipil itu dengannya karena memang mungkin keterbatasan latar belakang pendidikan..aku lantas mengiyakan pernyataannya “hahaha..ya bisa dibilang gt mbak, mandor, cuman tukang bangunan aja kok”

Pegawai 2 : hahaha mbaknya ketawa terus bilang “hahaha..ternyata mandor ada sekolahnya juga ya” “ooo pantesan mbaknya pake seragam mandor,kuli bangunan (padahal baju himpunan T_T) terus mbak di kuliah banyak cowo ya mesti, ngapain aja mbak prakteknya?”

Aku : #gubrak,,bener gabisa nahan tawa “ iya mbak cewenya sedikit,,ya gitu mbak kita prakteknya ngaduk2 semen, panas2, mirip kuli bangunan gt”

Pegawai 2 : “waduhh mbak2..kasian ya, panas2, mbak kok nggak kuliah di ekonomi, kedokteran sm apa itu isip ya? (mksudnya fisip), banyak yang nyalon disini lho..kerjanya di bank lagi”

Aku : “waduh mbak..mbak..aku itu nggak pinter, cuman orang bodo yang pengen sekolah aja, klo kedokteran otakku nggak nyampe mbak” (sambil tersenyum)

Pegawai 2 : sambil tersenyum juga mengakhiri pembicaraan

HAHAHA,,TEKNIK SIPIL..TEKNIK SIPIL..

Hayuning Santa Asisi